 |
Ita Rahayu Berhasil Tangani Stunting |
Halo Sahabat Beritaceria.com, berjumpa lagi ya di Blog yang sama, dalam kesempatan kali ini Admin Beritaceria.com akan berbagi informasi terbaru terkait Ita Rahayu Berhasil Tangani Stunting.
Beritaceria.com - Wali Kota Semarang 'Ibu Hevearita Gunaryanti Rahayu' mengatakan bahwasanya Kota Semarang menjadi salah satu daerah dengan angka penurunan stunting terbaik di Indonesia karena mengimplementasikan buku resep masakan "Ibu Megawati Soekarnoputri".
Mengutip dari buku resep masakan Ibu Megawati, bahwa masakan - masakan untuk mengatasi stunting itu mudah, murah, juga bisa di santap oleh semua keluarga, Ttutur Ita saat menjadi pembicara pada acara “Kick Off Meeting Pancasila Dalam Tindakan” di Gedung Tribata, Jakarta Selatan, pada hari Kamis Tanggal 16 Februari 2023.
Buktinya apa, kami mengimplementasikan ini "Buku Resep Masakan Ibu Megawati". 2 bulan kami intervensi "Memberi makanan dari resep tersebut", dari 79 anak stunting yang setiap hari dimasakan menu - menu ini, "lama kelamaan anak yang stunting kini" turun sekitar 20 orang," Kata Ita dalam siaran persnya, Pada hari Kamis.
Tak hanya anak stunting saja, ucap Ita, menu makanan dari resep Ibu Megawati tersebut juga bisa menjadi solusi bagi para ibu - ibu yang sakit karena kekurangan energi kronis dan sebagainya.
Buktinya dari 12 ibu - ibu yang sakit karena kekurangan energi kronis, 6 ibu bisa sembuh setelah mendapat menu makanan tersebut secara terus - menerus,
Untuk itu diketahui, Ita sendiri hadir diacara dengan tema “Gerakan Semesta Berencana Mencegah Stunting, Kekerasan Seksual Pada Anak Dan Perempuan, Kekerasan Dalam Rumah Tangga, Serta Mengantisipasi Bencana” tersebut karena undang oleh pihak penyelenggaranya yakni, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila BPIP karena itulah dinilai berhasil menangani stunting di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah ini.
Lebih lanjutnya Ita juga mengatakan bahwa sebagai pimpinan daerah dirinya tidak boleh zarkoni alias dengan bahasa jawanya "Ngajari iso tapi ora iso nglakoni" (bisa memerintah, bisa menginstruksikan, tetapi tidak bisa mempraktikkannya).
Karena itu lah, tutur ita, Pemerintah Kota Semarang rutin menggelar program Dapur Sehat Atasi Stunting Dahsyat di kecamatan - kecamatan.
Melalui program tersebut Pemerintah Kota Semarang mendemonstrasikan memasak makanan menu - menu penanganan stunting dengan bahan - bahan lokal yang mudah di dapatkan masyarakat.
Tidak hanya itu saja, Dahsyat, Ita pun juga mengatakan bahwa pihaknya terus mendorong program dan inovasi lain yang mendukung, seperti Kebun Gizi, Pelayanan Kesehatan Balita Gizi Buruk, hingga intervensi promotif pada ibu hamil.
Insya Allah minggu depan kami juga akan melaunchingkan Rumah Pelita (rumah penanganan stunting lintas sektor bagi baduta anak usia di bawah 2 tahun). Jadi kami pun buat semacam rumah penitipan atau daycare, Kata Ita.
Di Rumah Pelita tersebut, ucap Ita, akan ada juga juru masaknya dan psikolog yang akan memeriksa bagaimana kondisi motorik serta kecerdasaan intelektual (IQ) pada anak - anak stunting. Sebab itu anak stunting mempunyai kekurangan - kekurangan yang harus diobati.
Sasarannya adalah anak - anak stunting dan orang tuanya yang tidak memiliki waktu cukup untuk memperhatikan anaknya ( karena sibuk berkerja misalkanya ),” terang Ita.
Sementara itu juga, Kepala BPIP Bapak Yudian Wahyudi menjelaskan ada 3 tujuan utama dari Kick Off Meting Pancasila Dalam Tindakan.
- Yang Pertama, untuk mengaktualisasikan nilai - nilai Pancasila.
- Kedua, untuk menggugah, menggali, dan menyebarkan kesadaran akan pentingnya pencegahan stunting, kekerasan seksual pada anak dan perempuan, kekerasan dalam rumah tangga serta mengantisipasi bencana.
- Lalu yang ketiga, untuk merumuskan langkah - langkah pencegahannya.
Hal ini Pastinya bagian dari tanggungjawab semua pihak untuk berupaya merealisasikan nya sesuai dengan tugas dan fungsi kelembagaan masing - masing dengan tetap mendorong kerja - kerja gotong royong antar kelembagaan," ucap Yudian Wahyudi.
Dengan begitu juga, tutur Yudian Wahyudi, semangat aktualisasi nilai - nilai Pancasila terjaga kehadirannya disemua bidang pembangunan nasional, terutama bidang - bidang prioritas yang mendorong terwujudnya pembangunan (SDM) sumber daya manusia Unggul.
Perlu diketahui juga, Kick Off Meeting Pancasila Dalam Tindakan ini adalah kegiatan hasil kolaborasi antara BPIP, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional BKKBN, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kementerian PPPA, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Kementerian PANRB, dan Badan Riset Inovasi Nasional BRIN.
Kegiatan ini, kolaborasi yang dilaksanakan secara luring dan daring juga dihadiri menteri dan lembaga yang terlibat serta Kepala Daerah yang berhasil menangani stunting di daerahnya tersebut.
Kegiatan tersebut diharapkan dapat mendukung penekanan angka stunting dengan baik dan berdampak positif pada masyarakat sesuai dengan arahan Bapak Presiden Jokowi.***
Jangan lupa untuk terus berkunjung dan mengikuti update terbarunya dari blog Beritaceria.com, Oh iya lupa, jika Sahabat memiliki tips-tips yang lebih bagus dari tips di atas, boleh dituliskan dimari caranya kelik menu bar lalu kelik kerja sama scrool kirim artikel. Selain itu juga, mohon dishare ketemen-temen atau keluarga jika memang artikel ini sangatlah bermanfaat untuk Sahabat.
- Penulis : Hilman Fuadz Halim
- Sumber : Kompas.com
📢 Baca Juga :